Ini adalah beberapa tweet dari teman-teman saya tentang Podcast Subjective, terutama episode Subjective Talk with Ario Pratomo.
Yang menarik, beberapa dari mereka tidak saya kenal secara langsung. Tapi somehow, internet mempertemukan kita dan jadi jalan untuk memulai pertemanan. Sungguh menyenangkan, dan saya sangat berterima kasih untuk semua pertemanan ini.
Saya seringkali dapat pertanyaan dari mereka yang ragu mulai berkarya. Gimana caranya berani berkarya? Gimana caranya biar ga takut dicemooh orang?
Jawaban saya selalu: mulai aja dulu. Memulai, adalah satu-satunya cara untuk berkarya. Mulai, dapatkan cemoohan orang, lalu belajar. Mulai lagi, dapat cemoohan lagi, belajar lagi. Dan begitu seterusnya.
Podcast saya sendiri adalah media saya belajar berbicara dan mengenal diri sendiri. Kalau ada kurang di sana sini, saya sangat terbuka untuk semua kritik karena memang itu tujuannya. Tujuannya bukan untuk menghasilkan yang terbaik, tapi untuk selalu menghasilkan yang lebih baik.
Dan percaya sama saya, kita hanya butuh satu orang yang bilang senang dengan karya kita untuk terus maju. Cukup satu. Dan kita jadi punya alasan untuk terus belajar, lagi dan lagi.
Subjective Behind The Scene on Vloggario
Episode Subjective Talk with Ario Pratomo adalah proses kolaborasi yang asik. Ario bersedia berbagi ilmunya, sementara saya (dengan haircut yang gagal) bisa mejeng di vlog-nya di Youtube. Tonton videonya:
Sampai hari ini, saya belum mengeluarkan episode terbaru untuk 2016. Semoga segera.
Terima kasih untuk teman-teman yang sudah mendengarkan podcast saya. Dan saya masih menunggu kritik, saran, dan pertanyaan tentang apapun. Bisa via Tumblr, tweet ke @iqbalhape, atau email ke iqbalhape@gmail.com.
Please, be subjective!
Further Do: